Tiada yang ingin untuk bersendirian
Andai dia mengatakan dia ingin bersendirian
itu hanyalah omongan kosong
Sedangkan jauh di sudut hati sedih itu
dia inginkan seseorang bersamanya
Bersendirian...
Melangkah aku di sebuah bilik, yang tinggi puncaknya, yang jauh ufuknya, yang luas pandangannya..
Aku berdiri di atas pasir gersang tiada setitik pun air membasahi,
Tiada sedikit pun aku merasakan bahang kehangatan, yang aku rasa hanya dingin yang kian memeluk erat diriku dan seluruh badan ku.
Kehausan aku didalam bilik ruang yang sepi...berseorangan...bersendirian..
Jauh disudut hatiku, aku ingin berada ditempat itu,
Dimana kehangatan pelukan,
Hati yang dihiasi pelangi indah,
Memiliki jiwa yang dibuai dan dibelai oleh jiwa keriangan.
Ingin ku seperti kanak-kanak yang tertawa
Menyanyi seperti burung pagi yang berkicauan
Dan kembang mekar seperti bunga mayar merah
Yang menarik perhatian setiap mata memandangnya
Dan itu aku tidak sendiri lagi
Tapi,
Itu hanya igauan, anganku...
Tidak akan ada ketawa riang ku
Tidak akan wujud nyanyian riangku
Takkan kembang bunga mawar ku
Yang mengerumuni aku adalah sebuah dinding yang lutcahaya,
Yang tinggi puncaknya, jauh ufuknya
Tiada pengakhiran sperti kesunyian ku
Sejuk dingin seperti dikutub
Kaki ku berpijak diatas pasir gersang.
Keluarkan aku dari sini,
Aku ingin seperti yang lain,
Aku ingin bahagia seperti dia,
Aku ingin ketawa seperti mereka,
Keluarkan aku dari sini!
Keluarkan!!
Aku merayu...lepaskan lah aku dari kesunyian ini
Hentikanlah dan sekatlah hujan yang menuruni jiwa ku ini...
Bebaskan aku...
Bawa aku pergi jauh untuk kebahagian hati ku dan jiwaku..
Nukilan: Wanita Berduka
Ayumi Hasuki Onizuka